Bandung Barat-MC-Anggota komisi 2 DPRD Kabupaten Bandung Barat (KBB) yang juga ketua DPD PAN KBB, Asep Bayu Rohendi (ABR),bersilahturahmi dengan para seniman dan budayawan KBB,berlokasi di tempat wisata Goa Pawon, Cipatat, KBB, Jawa Barat.(28/2/2022)
Menurut Asep Bayu Rohendi (ABR) mengatakan,pada kesempatan ini kami bersilaturahmi dengan kurang lebih 70 tamu undangan dari para seniman dan budayawan asli KBB.
"Saya menampung semua aspirasi mereka,untuk disampaikan kepada pemerintah KBB, terutama aspirasi yang pertama tentang Surat Keputusan (SK), dalam pembentukannya sudah dilakukan tetapi pelaksanaan belum dilakukan" ujarnya
Nanti akan saya sampaikan ke pemerintah KBB melalui dinas terkait agar segera dilaksanakan, tambahnya
"Aspirasi dari para budayawan yang disampaikan pada hari ini nanti disampaikan ke pemerintah KBB, untuk dijawab di anggaran tahun 2023,terutama tentang angklung, seni lukis dan Umkm, "tegasnya
Disinggung tentang Sawawa,ABR menjelaskan bahwa Sawawa sudah diterapkan di PAN KBB,dan akan lebih tepat lagi di gunakan oleh pemerintah KBB.
Sementara menurut budayawan senior KBB,H.Ate mengatakan,Saya yang menciptakan lagu Bandung Barat, Hyme Bandung Barat, pada 2 periode pemerintahan almarhum Abubakar saya diberikan insentif dan dijadikan lagu resmi Bandung Barat,tapi setelah itu tidak tahu lagi.
"Bagi saya kalau lagu itu dipakai lagi sebagai lagu resmi Bandung Barat, silahkan saja, karena saya menciptakan lagu itu untuk KBB, " tambahnya
Ate berharap lagu Bandung Barat Sawawa menjadi lagu Bandung Barat selamanya, seperti lagu Bogor tegar Beriman karena lagu tersebut diciptakan olehnya.
"Saya menciptakan lagu itu buat masyarakat, supaya mudah dicerna dan tidak akan ditagih oleh siapapun, " ujarnya
"Sawawa belum dilakukan di Bandung Barat, "!!!, tegasnya
" Saya harapkan yang membuat kebijakan, jangan hanya di atas meja tetapi harus turun ke lapangan, contohnya sanggar saya selama ini tidak pernah dapat bantuan, padahal wayang golek itu terlahir di KBB, "Pungkasnya